Soto Ayam Bok Ijo, Kuliner Legendaris Favorit Pemudik Kediri

Kediri – Soto ayam Bok Ijo menjadi salah satu kuliner legendaris yang selalu diburu warga saat musim mudik Lebaran di Kota Kediri, Jawa Timur. Dikenal dengan kuah santannya yang khas, hidangan nusantara ini semakin lezat disantap bersama aneka menu ayam bakar pilihan.
Lokasi soto ayam Bok Ijo sangat mudah ditemukan, tepatnya di kawasan Terminal Tamanan Kediri. Salah satu kedai yang tetap eksis hingga kini adalah milik Pak Supono, yang akrab disapa Pak No. Kedai soto ayam milik Pak No ini telah berdiri sejak tahun 1980-an dan mulai menempati kawasan terminal pada 1992.
“Kalau Bapak Supono memulai sekitar tahun 1980-an, tetapi mulai pindah ke Terminal Tamanan ini sejak 1992,” ungkap Deny, generasi kedua pengelola kedai, kepada Beritasatu.com, Minggu (6/4/2025).
Menurut Deny, soto ayam Bok Ijo bermula dari kawasan yang dulunya masih berupa hamparan sawah. Di sana terdapat jembatan irigasi berwarna hijau, yang kemudian dikenal masyarakat dengan sebutan “bok ijo”. Di sekitar area tersebut, para pedagang soto ayam mulai berjualan, sehingga muncullah nama “Soto Ayam Bok Ijo”.
Deny menambahkan, masa Lebaran seperti ini menjadi momen puncak kunjungan pelanggan. Banyak perantau yang pulang kampung atau melintas di wilayah Kediri menyempatkan diri mampir mencicipi soto ayam legendaris ini.
“Kalau hari biasa kami bisa menghabiskan 100 ekor ayam, saat Lebaran bisa dua kali lipat. Sebagian besar pelanggan berasal dari luar kota, bisa dilihat dari plat kendaraan yang datang,” jelasnya.
Titik, seorang pemudik asal Surabaya, mengaku selalu menyempatkan diri mampir ke kedai Soto Ayam Bok Ijo saat pulang ke Kediri.
“Saya kalau ke Kediri selalu mampir ke sini. Rasanya beda, kuah santannya khas dan ayam bakarnya enak,” ujar Titik.
Kelezatan soto ayam Bok Ijo semakin lengkap dengan aneka pilihan menu ayam bakar, seperti kulit, ati ampela, uritan, sayap, hingga dada ayam. Harganya pun ramah di kantong, hanya Rp 10.000 per porsi.
Source Artikel: www.beritasatu.com