Ciamis – Warung kuliner legendaris seblak di Ciamis, Jawa Barat, viral di media sosial beberapa hari lalu lantaran banyaknya pencari kerja yang rela mengantre untuk melamar kerja.

Dalam video yang beredar, ratusan pelamar kerja di sebuah warung seblak bernama Seblak Bangsat Seuhah yang terletak di Pasar Sindangkasih, Kabupaten Ciamis. Video yang diunggah pada Jumat (17/5/2024) pekan lalu ini viral di media sosial (medsos) dan banyak menuai beragam komentar dari netizen.

Viralnya video ini dikarenakan sang pemilik warung bernama Satria Maulana adalah seorang konten kreator yang memiliki pengikut 2,5 juta orang. 

Satria menjelaskan, kronologi viralnya video antrean pelamar kerja di warung seblaknya itu berawal dari lowongan kerja yang diunggah di media sosial (medsos).

“Awalnya memang kami membuka lowongan kerja dua hari sebelum menggelar tes tulis dan walk interview. Dengan maksud untuk menempatkan pekerja baru di tempat warung seblak dan untuk penjualan online,” kata Satria, saat dikonfirmasi Beritasatu.com di warung seblaknya, Kamis (23/5/2024).

Satria melanjutkan, ia tidak menyangka dari 20 orang yang dibutuhkan, ternyata pelamar kerja yang datang ke tempatnya mencapai 220 orang. Bahkan, para pelamar terlihat antre mengular ke trotoar jalan. Meski mendapatkan respons tinggi oleh para pencari kerja, Satria mengaku prihatin dengan kondisi pengangguran yang terjadi saat ini.

“Viralnya video itu seneng sih banyak yang antusias mau kerja, sampai ada yang dari Jakarta. Namun, di sisi lain merasa prihatin juga karena menunjukkan angka pengangguran ternyata banyak sekali di Indonesia ini. Mudah-mudahan banyak juga lowongan kerja yang dibuka untuk menurunkan angka pengangguran saat ini,” jelasnya.

Diakui salah satu karyawan warung seblak asal Sukabumi bernama Jafar,  ia telah bekerja selama lebih dari 1 tahun sebagai juru masak. Ia mengaku dalam satu bulannya diberikan gaji pokok sebesar Rp 1,5 hingga Rp 1,7 juta. Selain diberikan gaji pokok, Jafar juga menerima berbagai fasilitas lainnya seperti uang tambahan, lembur, makan serta tempat tinggal Mes.

“Saya sudah setahun kerja di sini dan saya paling jauh dari Sukabumi karena suka di bidang kuliner Bang Sat memang sudah ngasih tahu, di sini gajinya enggak seberapa. Namun, jika sama tambahan lainnya lumayan. Sesama pekerja saling support, semoga warung seblak ini semakin maju banyak cabangnya banyak karyawannya,” kata Jafar.

Berdasarkan pantauan Beritasatu.com, ternyata warung seblak bangsat ini ramai dikunjungi penikmat kuliner dari wilayah Priangan Timur. Pemilik warung seblak mengaku sudah memiliki 3 cabang dan juga sebuah pabrik seblak instan, serta memiliki karyawan lebih dari 60 orang.

Dalam sehari omzet warung seblak ini bisa mencapai Rp 2,5 juta. Warung seblak ini memang banyak diburu penikmat kuliner di priangan timur. Selain rasanya yang nikmat dan pedas, juga tambahan topping-nya yang mencapai 80 macam menjadi alasan warung seblak ini selalu ramai pengunjung dari berbagai kalangan.

Salah satu penikmat seblak, Nayswa mengatakan, selain mengetahui viralnya ratusan pelamar di warung seblak, ia juga telah menjadi konsumen langganan setiap berburu kuliner bersama temannya.

“Iya tahu tempat ini sempat viral di TikTok. Menanggapi itu, ternyata mencari kerja susah juga. Kemudian, alasan saya ke sini memang seblak ini jadi kuliner legendaris di Ciamis, makanya saya ajak teman-teman saya,” kata  Naisywa.

Warung seblak bangsat yang viral ini menjadi buruan penikmat kuliner di wilayah Priangan Timur. Selain di komplek Pasar Sindangkasih Ciamis, warung seblak ini juga buka di Sumanding Kota Banjar dan rencananya dalam waktu dekat akan buka di Singaparna Kabupaten Tasikmalaya.

Source Artikel: www.beritasatu.com