Benarkah Daun Singkong Bisa Obati Asam Lambung? Ini Faktanya

Jakarta – Daun singkong merupakan bahan makanan yang sering dikonsumsi sebagai sayuran di berbagai negara, terutama pada beberapa negara Asia seperti Indonesia, Filipina, dan Malaysia.

Di Indonesia, khususnya di Sumatera Barat, daun singkong biasanya disajikan dengan kuah santan sebagai hidangan khas. Daun singkong sangat kaya akan protein, dengan kandungan yang bervariasi antara 17,7% hingga 38,1%, tergantung pada jenis dan kondisi tumbuhnya.

Selain itu, daun ini juga mengandung berbagai vitamin penting seperti B1, B2, C, serta karotenoid. Mineral yang terdapat dalam daun singkong meliputi fosfor, magnesium, kalium, dan kalsium, meskipun kandungan mangan, seng, besi, tembaga, dan natriumnya lebih rendah.

Manfaat Daun Singkong untuk Asam Lambung
Banyak orang yang mengalami masalah asam lambung berusaha mencari alternatif pengobatan alami daripada bergantung pada obat-obatan kimia. Daun singkong telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengatasi berbagai masalah pencernaan, termasuk asam lambung.

Daun singkong memiliki beberapa manfaat utama dalam mengatasi asam lambung. Paling utama, daun singkong mengandung senyawa yang dapat membantu mengurangi produksi asam lambung berlebihan, sehingga mencegah gangguan pencernaan.

Selain itu, kandungan antioksidan dan sifat antiinflamasi dalam daun singkong membantu melindungi lapisan lambung dari kerusakan akibat asam lambung yang berlebihan.

Dengan mengonsumsi ekstrak atau infus daun singkong secara teratur, gejala asam lambung seperti nyeri ulu hati, mulas, dan rasa terbakar di dada dapat berkurang secara signifikan.

Cara Membuat Obat Asam Lambung dari Daun Singkong
Untuk membuat obat alami dari daun singkong guna mengatasi asam lambung, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini.

Bahan-bahan:
– 10-15 lembar daun singkong segar.
– 2 gelas air.

Cara Membuat:
1. Cuci daun singkong dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran dan debu yang mungkin menempel.

2. Masukkan daun singkong ke dalam panci, tambahkan dua gelas air, dan rebus hingga air tersisa sekitar setengahnya (sekitar satu gelas). Proses ini biasanya memakan waktu sekitar 10-15 menit dengan api sedang.

3. Setelah mendidih dan airnya berkurang, saring daun singkong untuk memisahkan air rebusan dari daunnya.

4. Minumlah air rebusan daun singkong ini saat hangat. Sebaiknya diminum dua kali sehari, yaitu pagi dan malam sebelum tidur.

Sebelum mengonsumsi daun singkong sebagai obat herbal, pastikan Anda telah berkonsultasi dengan dokter, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat lain.

Hindari konsumsi berlebihan karena berpotensi menimbulkan efek samping. Hal ini karena daun singkong mengandung senyawa yang dapat menghasilkan sianida dalam jumlah kecil.

Source Artikel: www.beritasatu.com