Hongkong – Yuda Bustara membagikan pengalamannya sebagai seorang koki asal Indonesia bekerja di restoran Luma, Hong Kong. Sosok yang akrab disapa chef Yuda itu mengaku bangga bisa mempromosikan kuliner dan cita rasa khas Nusantara di kota yang dikenal sebagai pusat kuliner dunia.

“Hong Kong adalah kota yang sangat multikultural, sehingga tantangan terbesar adalah menciptakan rasa yang dapat diterima oleh berbagai kalangan,” ungkap Yuda saat ditemui Beritasatu.com di restoran Luma, Hong Kong, Minggu (12/1/2025).

Chef Yuda Bustara juga menjelaskan bagaimana keberagaman Hong Kong, yang menggabungkan pengaruh Asia dan Eropa, membuatnya semakin kreatif dalam mengolah bahan dan menu. Restoran Luma menjadi tempat Yuda bisa mengeksplorasi kekayaan kuliner Indonesia.

Salah satu momen berkesan baginya adalah ketika ia memperkenalkan sambal khas Indonesia yang disesuaikan dengan selera lokal.

“Saya harus menyesuaikan rasa sambal agar tetap otentik, tetapi juga bisa diterima oleh lidah internasional,” tambahnya.

Chef Yuda Bustara juga menyoroti peran komunitas Indonesia di Hong Kong yang cukup besar. Hal ini mempermudahnya dalam mendapatkan bahan-bahan khas Indonesia, seperti kecap manis dan cabai lokal.

“Di Hong Kong ada sekitar 600.000 orang Indonesia. Kuliner khas Indonesia juga digemari di sini, sehingga memudahkan saya untuk mengeksplorasi bahan-bahan lokal menjadi masakan khas Nusantara yang dapat diterima secara global,” ujarnya.

Keberhasilan Yuda Bustara juga dipengaruhi oleh pengalamannya memenangi kompetisi memasak internasional, Maverick Academy, yang ditayangkan di Netflix. Hal itu turut membawanya ke dunia kuliner global.

Menurut chef Yuda Bustara, rahasia sukses dalam memasak di lingkungan multikultural adalah keberanian untuk menggabungkan elemen lokal dengan sentuhan khas Indonesia. Misalnya, saat dirinya menawarkan hidangan andalannya, carabinero gado-gado, yang memadukan antara gado-gado ciri khas Indonesia dengan bumbu setempat.

Hidangan lainnya yang juga diterima dengan hangat oleh masyarakat setempat ialah grilled indonesian chicken. Hidangan ini memadukan antara sambal dan nasi uduk khas Indonesia dengan ayam panggang yang nikmat.

“Saya merasa bangga bisa membawa nama Indonesia ke panggung kuliner internasional. Setiap hidangan yang saya sajikan adalah bentuk cinta saya terhadap Tanah Air,” pungkas chef Yuda Bustara.

Source Artikel: www.beritasatu.com