Temu Ireng: Rempah Berkhasiat Khas Nusantara

Nama Lokal: Temu ireng dikenal juga dengan nama “temu hitam” di beberapa daerah di Indonesia.
Nama Latin: Nama ilmiah temu ireng adalah Curcuma aeruginosa.
Termasuk Tanaman Apa: Temu ireng adalah tanaman rimpang yang termasuk dalam keluarga Zingiberaceae, seperti jahe, kunyit, dan temulawak.
Kegunaan: Temu ireng digunakan sebagai bahan dalam pembuatan jamu tradisional dan obat herbal. Selain itu, rimpang ini juga berfungsi sebagai pewarna alami karena warnanya yang gelap.
Cara Penggunaan: Rimpang temu ireng biasanya dikupas, diiris, dan direbus untuk dijadikan minuman atau jamu. Kadang-kadang temu ireng dihaluskan dan dicampur dengan bahan lain untuk ramuan herbal. Dalam masakan, temu ireng jarang digunakan karena rasanya yang pahit.
Manfaatnya: Temu ireng mengandung senyawa aktif seperti kurkumin, minyak atsiri, dan zat pahit yang memiliki sifat antioksidan, antimikroba, dan antiinflamasi.
Khasiatnya: Temu ireng secara tradisional digunakan untuk meningkatkan nafsu makan, membersihkan darah, melancarkan pencernaan, dan membantu detoksifikasi tubuh. Rimpang ini juga dipercaya dapat meredakan demam, mengatasi infeksi, dan memperkuat sistem imun.
Kebanyakan Ditemukan di Daerah Mana: Temu ireng banyak ditemukan di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Tanaman ini juga tumbuh subur di daerah Sumatera dan Kalimantan.
Secara Umum Dipakai Untuk: Temu ireng digunakan terutama dalam pengobatan tradisional, seperti pembuatan jamu dan ramuan herbal untuk kesehatan. Beberapa campuran jamu terkenal yang mengandung temu ireng adalah jamu untuk membersihkan darah dan jamu penambah nafsu makan.
Sejarah dan Historinya: Temu ireng telah digunakan sejak zaman kuno dalam tradisi pengobatan Nusantara. Rimpang ini menjadi bagian penting dari ramuan herbal yang diwariskan secara turun-temurun. Dalam catatan sejarah, temu ireng digunakan oleh tabib istana untuk menjaga kesehatan keluarga kerajaan.
Informasi Tambahan: Temu ireng memiliki rasa yang pahit, sehingga sering dicampur dengan bahan lain seperti madu atau gula merah untuk mengurangi rasa pahitnya. Selain itu, ekstrak temu ireng juga digunakan dalam industri farmasi sebagai bahan alami untuk suplemen kesehatan.
Temu ireng adalah salah satu rempah khas Nusantara yang dikenal karena khasiatnya dalam menjaga kesehatan. Meski jarang digunakan dalam masakan, temu ireng tetap menjadi bagian penting dari tradisi pengobatan dan budaya herbal Indonesia.
By : Irwan Sumadiyo